Bedanya Kristen dan Katolik - Bagi orang awam pastinya akan sangat merasa akan kebingungan untuk membedakan perbedaan antara agama Kristen dan Katolik. Terlebih lagi banyak orang awam yang hanya mengetahui jika kedua agam tersebut memiliki tempat peribadatan yang sama yaitu sama-sama beribadah di gereja, sama-sama menyembah Tuhan yang bernama Yesus dan sama-sama memiliki Kitab Suci yaitu Injil. Sehingga bagi mereka yang tidak mencari lebih lanjut tentang perbedaan diantara keduanya maka tak heran jika kedua agama tersebut dianggap sama bagi sebagian orang. Lalu apa sebenarnya bedanya Kristen dan Katolik itu ?
 |
| Bedanya Kristen dan Katolik |
- Pemimpin agama
Perbedaan yang mendasar yang ada diantara kedua agama ini terletak pada pemimpin tertingginya. Dimana untuk Katolik memiliki pemimpin tertinggi yang dikenal dengan sebutan Paus. Paus ini sendiri memiliki tempat bertahta di Vatikan, Roma, sehingga bagi umat Katolik, kota istimewa bagi mereka adalah di Vatikan, Roma. Sedangkan untuk Kristen Protestan sendiri pemimpin tertinggi agama mereka bukanlah Paus, dan bahkan umat Kristen Protestan tidak mengakui keberadaan dari Paus ini. dan mereka juga tidak memiliki pemimpin tertinggi layaknya Katholik.
- Tanda Salib.
Cara lain untuk membedakan antara Kristen dan Katolik adalah tanda Salib. Cara ini bisa terlihat pada cara mereka berdoa. Dimana orang Katholik akan membuat tanda pada tubuh mereka yang berbentuk Salib yaitu dengan menyentuh dahi, dada, bahu kiri dan bahu kanan secara urut. Sedangkan untuk umat Kristen Protestan tidak melakukan hal tersebut dan hanya melakukan kegiatan berdoa yang biasanya.
- Kitab suci
Selanjutnya, bedanya Kristen dan Katolik ini juga terlihat pada bagian kitab sucinya. Meski pada dasarnya baik agama Kristen dan Katolik memiliki nama Kitab Suci yang sama yaitu AL Kitab, namun ternyata AL Kitab diantara dua agama tersebut berbeda. Alkitab yang dimiliki oleh umat Katholik memiliki lembaran yang lebih tebal karena Alkitab milik Katholik ini memiliki 12 kitab tambahan yang disebut sebagai Deutero-Kanonika. Dan tambahan-tambahan tersebut nampaknya tidak diakui oleh kaum Kristen Protestan. Sehingga, dengan tidak diakuinya tambahan kitab tersebut membuat umat Kristen tidak mengakui adanya “Api Suci”. Gereja Katolik memiliki Alkitab memiliki 73 kitab, sedangkan Kristen hanya memiliki Alkitab berjumlah 66 kitab.
- Penafsiran Kitab Suci.
Penafsiran dalam Kitab Suci juga dapat digunakan untuk mengetahui bedanya Kristen dan Katolik. Dimana untuk agama Khatolik orang biasa dilarang untuk melakukan penafsiran kitab suci, satu-satunya orang yang boleh melakukan penafsiran hanyalah Magisterium yaitu seorang ahli agama yang berpusat di Roma. Sementara untuk orang Kristen, semua orang diperbolehkan untuk menafsirkan kitab sucinya. Sehingga karena adanya perbedaan terkait penafsiran ini maka, umat Katholik memiliki pendapat yang sama terkait kitab suci mereka, sedangkan untuk umat Kristen terpecah-pecah menjadi banyak aliran. Jadi, tidak mengherankan jika umat Katholik dapat beribadah di Gereja manapun, sedangkan untuk umat Kristen hanya bisa pergi ke gereja yang sama seumur hidupnya dan tidak bisa berpindah-pindah.
- Perbolehan menikah pemuka agama.
Bagi pemuka agama Kristen , maka pemuka agama mereka atau Pendeta mereka diperbolehkan menikah, sedangkan untuk Pastur hingga Paus memiliki larangan untuk menikah dan harus membujang selamanya.
